MODEL
PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL
Pembelajaran
Kontekstual adalah konsep pembelajaran yang mendorong guru untuk menghubungkan
antara materi yang diajarkan dan situasi dunia nyata siswa. Dan juga mendorong
siswa membuat hubungan antara pengetahuan yang dimilikinya dan penerapannya
dalam kehidupan mereka sehari-hari.
LANDASAN
FILOSOFIS MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL:
- CTL
mencerminkan konsep saling bergantungan.
- CTL
mencerminkan prinsip deferensiasi
- CTL
mencerminkan prinsip pengorganisasian diri
Landasan
filosofi CTL adalah :
a)
konstruktivisme
artinya filosofi belajar yang menekankan bahwa
belajar tidak hanya sekedar menghafal. Siswa harus mengkonstruksi pengetahuan di benak mereka sendiri. Pengetahuan tidak bisa dipisah-pisahkan
harus utuh.
b)
Konstruktivisme
berakar pada filsafat pragmatisme yang digagas oleh John Dewey pada awal abad ke 20 yaitu filosofi belajar yang menekankan kepada
pengembangan minat dan pengalaman siswa
KOMPONEN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL:
- Konstruktivisme
- Inkuiri
- Bertanya
- Masyarakat
belajar
- Pemodelan
- Refleksi
- Penilaian
POLA /SKENARIO PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL:
•
Pembelajaran
kontekstual dapat dilaksanakan dari TK ¾
SD ¾ SMTP ¾ SMTA dan PT.
Contoh-contoh
pengkaitan dalam CTL di kelas :
a. Di kelas yang sudah tinggi para guru
mendorong siswa untuk membaca, menulis dan berpikir dengan cara kritis dengan
meminta mereka untuk fokus pada persoalan-persoalan kontroversial di lingkungan
atau masyarakat (misalnya melakukan penelitian di perpustakaan, melakukan
survey lapangan dan mewawancarai pejabat).
b. Seorang guru
IPS, meminta kelompok untuk menentukan pembicaraan tamu/narasumber untuk
menjelaskan hal yang sedang diteliti ¾
tentang …….
c. Di suatu
kelas yang membahas tentang pariwisata siswa diminta untuk membahas potensi pariwisata di wilayahnya dari berbagai sudut
pandang dan ide-idenya.
d. Menyuruh anak
mengadakan simulasi mengenai kejadian-kejadian yang memicu perang dunia II,
pecahnya G 30 S PKI, dll.
e. Seorang guru
matematika memberi tugas pada siswa tentang kegiatan di masa datang cara
menabung untuk masa pensiun.
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL:
1.
Kembangkan
pemikiran bahwa anak akan belajar lebih bermakna dengan cara bekerja sendiri,
menemukan sendiri dan mengkonstruksikan sendiri pengetahuan dan keterampilan
barunya.
2 . Laksanakan sejauh mungkin kegiatan inkuiri
untuk semua topik.
3. Kembangkan sifat ingin tahu siswa
dengan bertanya.
4. Ciptakan masyarakat belajar (belajar dalam
kelompok-kelompok)
5. Hadirkan model sebagai contoh
pembelajaran.
6. Lakukan refleksi di akhir
penemuan.
7. Lakukan penilaian yang sebenarnya
dengan berbagai cara.
CIRI KELAS YANG MENGGUNAKAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL:
- Pengalaman
nyata
- Kerjasama
saling menunjang
- Gembira
belajar dengan bergairah
- Pembelajaran
terintegrasi
- Menggunakan
berbagai sumber
- Siswa
aktif dan kritis
- Menyenangkan
tidak membosankan
- Sharing
dengan teman
- Guru
kreatif
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL:
- Memilih tema
- Menentukan konsep-konsep yang
dipelajari
- Menentukan kegiatan
–kegiatan untuk investigasi konsep-konsep terdaftar
- Menentukan mata pelajaran
terkait(dalam bentuk diagram)
- Mereviu kegiatan-kegiatan
& mata pelajaran yang terkait
- Menentukan urutan kegiatan
No comments:
Post a Comment